Sunday, April 22, 2012

SeLonGkaR: 'Zero' Kita Di Sana

salam mujahadah
----------------------------------------------------------------------


“Sabda Rasulullah SAW yang bermaksud, “Sebenarnya orang yang muflis di kalangan umatku ialah seseorang yang datang pada hari kiamat dengan membawa pahala sembahyang, puasa dan zakat tetapi dia pernah mencaci si polan, menuduh si polan, memakan harta si polan, menumpahkan darah si polan dan memukul si polan. Maka akan diberikan kepada orang-orang yang dizalimi itu pahala kebaikannya. Jika sudah habis pahalanya sedangkan dosa kezalimannya belum terbayar, maka akan diambil dosa-dosa orang yang dizalimi itu untuk dibebankan kepadanya lalu dicampakkan dia ke neraka.” (HR Muslim)


Subhanallah, hebat dan gerun membacanya. Kita sudah mempersiapkan segalanya dari segi fardhu ain, amal jariah yang kita katakan sudah cukup dan terlaksana, tapi kita terlupa, adakah dalam persiapan itu, kita tidak pernah menyakiti insan-insan disekeliling kita? tidak logik kita kata tidak, masakan kita hidup bersama-sama mereka.

Pendek kata, habluminallah wa hablumninnas, peliharalah kedua-duanya. insyallah, di akhirat kelak, kita tidak akan MUFLIS dan menyesali ke mana hilang amal kita atau bertambah kali ganda dosa kita nanti.

allahu'alam

0 comments:

Sunday, April 22, 2012

SeLonGkaR: 'Zero' Kita Di Sana

salam mujahadah
----------------------------------------------------------------------


“Sabda Rasulullah SAW yang bermaksud, “Sebenarnya orang yang muflis di kalangan umatku ialah seseorang yang datang pada hari kiamat dengan membawa pahala sembahyang, puasa dan zakat tetapi dia pernah mencaci si polan, menuduh si polan, memakan harta si polan, menumpahkan darah si polan dan memukul si polan. Maka akan diberikan kepada orang-orang yang dizalimi itu pahala kebaikannya. Jika sudah habis pahalanya sedangkan dosa kezalimannya belum terbayar, maka akan diambil dosa-dosa orang yang dizalimi itu untuk dibebankan kepadanya lalu dicampakkan dia ke neraka.” (HR Muslim)


Subhanallah, hebat dan gerun membacanya. Kita sudah mempersiapkan segalanya dari segi fardhu ain, amal jariah yang kita katakan sudah cukup dan terlaksana, tapi kita terlupa, adakah dalam persiapan itu, kita tidak pernah menyakiti insan-insan disekeliling kita? tidak logik kita kata tidak, masakan kita hidup bersama-sama mereka.

Pendek kata, habluminallah wa hablumninnas, peliharalah kedua-duanya. insyallah, di akhirat kelak, kita tidak akan MUFLIS dan menyesali ke mana hilang amal kita atau bertambah kali ganda dosa kita nanti.

allahu'alam

No comments: